Cara Mengukur Ukuran Puting agar Memompa ASI Lebih Efektif dan Nyaman
Banyak ibu menyusui mengalami rasa sakit, lecet, atau ASI tidak keluar lancar saat memompa. Salah satu penyebab utama masalah ini adalah ukuran corong pompa ASI yang tidak sesuai dengan ukuran puting. Maka, penting bagi setiap ibu untuk memahami cara mengukur ukuran puting dengan benar agar dapat memilih corong pompa yang pas dan mendukung kenyamanan saat memompa.
Hegen menghadirkan corong pompa ASI full silikon dengan berbagai ukuran yang disesuaikan berdasarkan hasil pengukuran puting setiap ibu. Dengan mengetahui cara mengukur ukuran puting yang tepat, ibu dapat menghindari rasa tidak nyaman dan meningkatkan efisiensi saat pumping. Simak info selengkapnya dalam ulasan berikut!
Mengapa Penting Mengetahui Ukuran Puting Sebelum Memilih Corong Pompa ASI?
Setiap ibu memiliki ukuran puting yang berbeda, sehingga pemilihan corong tidak bisa disamakan. Corong yang terlalu kecil dapat menyebabkan puting tertekan berlebihan, sementara corong yang terlalu besar membuat areola tertarik terlalu dalam ke dalam corong. Keduanya dapat menghambat aliran ASI dan menyebabkan rasa sakit. Ini alasan mengetahui cara mengukur ukuran puting sangat penting.
-
Meningkatkan kenyamanan saat memompa. Corong dengan ukuran pas membantu puting tetap berada di posisi ideal tanpa tekanan berlebihan.
-
Mendukung let-down reflex. Ukuran yang tepat membantu refleks pengeluaran ASI bekerja lebih optimal.
-
Mencegah lecet dan bengkak. Tekanan yang seimbang mencegah luka pada puting dan pembengkakan payudara.
-
Meningkatkan hasil pumping. Aliran ASI menjadi lebih lancar dan volume ASI yang dipompa meningkat.
Dengan memahami cara mengukur ukuran puting, ibu bisa memaksimalkan fungsi pompa ASI dan menjaga kesehatan payudara.
Baca juga: Cara Menggunakan Pompa ASI Elektrik & Rekomendasi Terbaik
Kapan Waktu Terbaik untuk Mengukur Ukuran Puting?
Menentukan waktu yang tepat sangat penting agar hasil pengukuran lebih akurat dan konsisten. Berikut panduan penting tentang kapan waktu terbaik untuk mengukur ukuran puting.
1. Setelah Menyusui atau Memompa ASI
Pada waktu ini, puting sudah mencapai ukuran maksimal akibat rangsangan hisapan, sehingga hasil pengukuran mencerminkan kondisi sebenarnya saat memompa.
2. Ketika Tubuh dalam Keadaan Rileks dan Suhu Normal
Hindari mengukur saat tubuh lelah, stres, atau terlalu dingin/panas karena kondisi tersebut dapat memengaruhi elastisitas jaringan payudara dan ukuran puting.
3. Hindari Ketika Payudara Bengkak, Nyeri, atau Puting Lecet
Bengkak dapat memperbesar diameter sementara, sedangkan luka membuat pengukuran tidak nyaman dan tidak akurat.
Baca juga: Panduan Lengkap Pilih Alat Pompa ASI & 5 Faktor Pentingnya
Cara Mengukur Ukuran Puting dengan Benar

Mengetahui cara mengukur ukuran puting dengan tepat sangat penting agar hasil pumping lebih optimal dan nyaman. Proses ini cukup mudah dilakukan di rumah dengan menggunakan alat yang sederhana. Berikut langkah-langkahnya.
1. Siapkan Alat Ukur
Gunakan penggaris dengan satuan milimeter, jangka sorong kecil, atau nipple ruler agar hasil lebih presisi.
2. Ukur di Bagian Puting Tanpa Areola
Pastikan tidak memasukkan area berwarna lebih gelap di sekitar puting karena hal itu dapat membuat ukuran corong menjadi tidak akurat.
3. Tempatkan Alat Ukur di Bagian Terlebar Puting
Bagian ini menunjukkan diameter sesungguhnya dan menjadi acuan utama dalam memilih corong pompa ASI.
4. Catat Hasil Pengukuran dalam Satuan Milimeter (mm)
Simpan hasil ini sebagai acuan dasar ukuran puting. Tambahkan 2-4 mm dari hasil pengukuran. Tambahan ini penting untuk memberikan ruang gerak yang nyaman saat pumping. Contoh jika diameter puting ibu 18 mm, maka ukuran corong yang disarankan adalah sekitar 22 mm.
Dengan mengikuti langkah cara mengukur ukuran puting di atas, ibu dapat menemukan corong pompa ASI yang pas, lembut, dan nyaman digunakan setiap hari.
Baca juga: Tips dan Cara Mencuci Pompa ASI Elektrik, Simpel!
Ciri-Ciri Corong Pompa ASI Tidak Sesuai Ukuran
Selain memahami cara mengukur ukuran puting, ibu menyusui juga perlu mengenali tanda-tanda bahwa corong pompa ASI yang digunakan tidak sesuai. Penggunaan ukuran corong yang salah dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, menurunkan hasil pumping, bahkan menimbulkan cedera pada puting. Berikut ciri-ciri yang perlu diperhatikan.
-
Puting terasa nyeri atau lecet setelah memompa. Ini menandakan corong terlalu kecil atau terlalu besar, sehingga gesekan atau tekanan berlebih terjadi selama proses memompa.
-
Areola tertarik terlalu dalam ke dalam corong. Kondisi ini menunjukkan ukuran corong terlalu besar, menyebabkan bagian payudara selain puting ikut tersedot.
-
ASI yang keluar sangat sedikit meski waktu memompa sudah lama. Aliran ASI terhambat karena corong tidak menekan bagian puting secara optimal.
-
Muncul bekas merah, bengkak, atau rasa tidak nyaman di sekitar payudara. Ini merupakan tanda tekanan tidak seimbang akibat ukuran corong yang tidak sesuai.
-
Suara pompa tidak stabil atau hisapan terasa lemah. Artinya posisi corong tidak pas di payudara, sehingga daya hisap pompa tidak maksimal.
Jika ibu mengalami salah satu atau beberapa tanda di atas, besar kemungkinan ukuran corong yang digunakan tidak sesuai. Segera ukur ulang puting dengan menerapkan cara mengukur puting yang benar agar dapat menemukan corong pompa ASI yang pas, nyaman, dan mendukung produksi ASI optimal.
Baca juga: Jadwal Pompa ASI yang Baik & Tips agar Produksi ASI Maksimal
Rekomendasi Ukuran Corong Pompa ASI Berdasarkan Ukuran Puting
Hegen menghadirkan pilihan ukuran corong pompa ASI full silikon yang lembut, fleksibel, dan disesuaikan dengan hasil pengukuran setiap ibu. Dengan mengetahui cara mengukur ukuran puting, ibu bisa menentukan pilihan berikut ini.
|
Diameter Ukuran Nipple (Puting) |
Rekomendasi Corong Hegen |
|
Hingga 12 mm |
Hegen Flange 16 mm |
|
Hingga 15 mm |
Hegen Flange 19 mm |
|
Hingga 18 mm |
Hegen Flange 22 mm |
|
Hingga 21 mm |
Hegen Flange 25 mm |
|
Hingga 24 mm |
Hegen Flange 28 mm |
|
Hingga 27 mm |
Hegen Flange 31 mm |
Dalam menentukan ukuran corong yang paling sesuai, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan. Pertama, ukur kedua puting karena ukuran kiri dan kanan bisa berbeda, sehingga corong yang digunakan pun tidak selalu sama.
Kedua, coba beberapa ukuran corong hingga menemukan yang paling nyaman dan tidak menimbulkan rasa sakit saat memompa. Ketiga, gunakan corong silikon Hegen yang lembut dan fleksibel untuk memberikan sensasi memompa alami seperti hisapan bayi.
Dengan mengikuti cara mengukur ukuran puting yang tepat, ibu dapat memompa ASI dengan lebih nyaman, efisien, dan hasil yang maksimal setiap kali pumping.
Baca juga: Teknik Power Pumping: Strategi Ampuh Tingkatkan Produksi ASI
Keunggulan Corong Pompa ASI Hegen Dibandingkan yang Lain

Corong pompa ASI merupakan salah satu komponen paling penting dalam proses memompa, dan kualitasnya sangat berpengaruh terhadap kenyamanan serta efektivitas pengeluaran ASI. Hegen memahami kebutuhan setiap ibu menyusui yang menginginkan produk aman, lembut, dan efisien. Berikut keunggulan lengkap corong pompa ASI Hegen yang membuatnya berbeda dari produk lain di pasaran.
1. Terbuat dari 100% Full Silikon Lembut
Hegen menggunakan bahan silikon medis berkualitas tinggi yang sangat lembut di kulit, fleksibel, dan tahan lama. Teksturnya yang halus mengikuti bentuk alami payudara sehingga mengurangi tekanan berlebih pada puting.
Keunggulan ini membuat proses memompa terasa lebih nyaman bahkan saat digunakan dalam durasi lama. Silikon juga mudah dibersihkan dan tidak mudah berubah bentuk, sehingga menjaga performa corong tetap stabil meski digunakan setiap hari.
2. Desain Ergonomis yang Cerdas
Corong Hegen dirancang dengan bentuk yang mengikuti anatomi payudara ibu. Posisi puting tetap berada di tengah corong, membantu menjaga hisapan tetap stabil dan mencegah gesekan berlebih.
Desain ini juga membantu aliran ASI keluar lebih lancar dengan tekanan yang optimal, sekaligus meminimalkan rasa sakit saat memompa. Dengan bentuk ergonomis ini, ibu dapat memompa dalam posisi duduk yang rileks tanpa perlu mencondongkan tubuh ke depan.
3. Bebas BPA, BPS, dan Bahan Kimia Berbahaya Lainnya
Salah satu keunggulan terbesar corong Hegen adalah komitmen terhadap keamanan. Produk ini tidak mengandung BPA, BPS, ftalat, atau bahan kimia lain yang berpotensi mengganggu hormon dan kesehatan bayi.
Karena itu, corong Hegen aman digunakan setiap hari, bahkan untuk ibu dengan kulit sensitif sekalipun. Dengan bahan yang aman, ibu tidak perlu khawatir terhadap risiko kontaminasi yang dapat terjadi pada saat memompa atau menyimpan ASI.
4. Tersedia dalam Berbagai Ukuran
Hegen menyediakan banyak pilihan ukuran corong, semuanya disesuaikan berdasarkan hasil cara mengukur ukuran puting yang akurat. Setiap ibu memiliki bentuk dan ukuran puting yang berbeda, sehingga ketersediaan ukuran ini memastikan setiap pengguna mendapatkan kecocokan terbaik.
Corong yang pas bukan hanya meningkatkan kenyamanan, tetapi juga membantu refleks let-down bekerja lebih baik sehingga produksi ASI menjadi lebih lancar.
5. Kompatibel dengan Sistem Express-Store-Feed Hegen
Salah satu fitur unggulan Hegen adalah sistem Express-Store-Feed yang inovatif. Sistem ini memungkinkan ibu untuk memompa langsung ke dalam wadah penyimpanan, menutupnya rapat, dan kemudian menyambungkannya ke dot untuk diberikan ke bayi, semuanya tanpa perlu memindahkan ASI.
Sistem ini menjaga kebersihan ASI, mencegah tumpahan, dan menghemat waktu. Dengan desain yang serbaguna, corong Hegen dapat digunakan bersama seluruh rangkaian produk Hegen lainnya, seperti bottle cap, breast pump adaptor, dan storage lid.
Baca juga: Cermati Cara Mensterilkan Pompa ASI yang Aman, Step by Step!
Tips Tambahan agar Memompa Lebih Nyaman

Mengetahui cara mengukur ukuran puting hanyalah langkah pertama. Untuk mendapatkan pengalaman pumping yang maksimal, perhatikan beberapa tips berikut.
-
Pijat payudara sebelum memompa. Ini membantu melancarkan aliran ASI dan mencegah sumbatan.
-
Gunakan mode stimulasi dan ekspresi. Sesuaikan dengan kenyamanan menggunakan pompa ASI elektrik Hegen.
-
Pastikan semua komponen pompa bersih dan terpasang dengan benar.
-
Posisikan tubuh dengan rileks. Duduk nyaman dan jangan menekan corong terlalu kuat ke payudara.
-
Gunakan ukuran corong sesuai hasil pengukuran. Karena meskipun pompa bagus, jika ukuran corong tidak sesuai, hasil tetap tidak optimal.
Menggabungkan tips ini bersamaan dengan penerapan cara mengukur ukuran puting, akan membantu ibu dalam mendapatkan pengalaman memompa yang lebih efisien, nyaman, dan menyenangkan.
Baca juga: Pumping ASI secara Elektrik dan Manual, Mana yang Lebih Baik?
Mengetahui cara mengukur ukuran puting dengan benar adalah langkah pertama menuju pengalaman memompa yang lebih nyaman, aman, dan efektif. Ukuran corong pompa ASI yang sesuai membantu menjaga bentuk puting, memperlancar aliran ASI, serta mencegah luka atau nyeri yang sering dialami ibu menyusui.
Catat ukuran puting ibu sekarang dan temukan corong pompa ASI Hegen yang paling sesuai di Hegen Indonesia Official Website. Nikmati pengalaman memompa yang nyaman, lembut, dan alami bersama Hegen, solusi terbaik bagi ibu menyusui yang cerdas dan modern.