Blog Hegen

Apakah Bayi Baru Lahir Tidur Terus Normal? Cermati di SinI!

Masa awal kehidupan si kecil selalu penuh dengan hal baru, terlebih untuk Bunda yang baru pertama kali memiliki buah hati. Kondisi seperti bayi baru lahir tidur terus bahkan mungkin bisa menjadi beban pikiran, maka dari itu ada baiknya menelisik hal ini lebih jauh dalam artikel singkat berikut.

Satu hal yang pasti, bayi baru lahir tidur terus adalah hal yang normal dan tidak perlu dikhawatirkan. Tidur yang dilakukan si kecil tidak hanya untuk beristirahat dan beradaptasi dengan lingkungan di luar kandungan, namun juga untuk tumbuh kembangnya. Tidak sedikit juga bayi yang bahkan tidur hingga 18 jam dalam sehari, dan masih dapat dikatakan normal.

Penting untuk memahami pola tidur bayi baru lahir, karena tidur untuknya adalah hal yang sangat penting. Pada masa tidurnya ini, si kecil mengalami pertumbuhan yang pesat, khususnya di tahun pertama kehidupannya. Ada hormon yang disebut dengan somatotropin, yang merupakan hormon pertumbuhan. Sebanyak 80% dari hormon ini dilepaskan saat si kecil tidur.

Umumnya ketika ia merasa lapar secara alami ia akan terbangun. Jadi Bunda tak perlu cemas menghadapi kondisi ini.

Siklus Tidur Bayi, Berbeda dengan Orang Dewasa

Bayi baru lahir tidur terus

Jika pada orang dewasa siklus tidur akan teratur di malam hari, sekitar 7 hingga 8 jam, maka pada bayi siklus ini tidak berlaku. Waktu total tidur yang diperlukan lebih banyak, namun terbagi dalam sesi lebih singkat.

Pada bayi, tidur yang terjadi kemudian dibagi dalam dua tahap berbeda yang mengacu pada tingkat aktivitas otak yang berbeda. Pada bayi, dua tahap berbeda ini disebut dengan non-rapid eye movement atau NREM, dan rapid eye movement atau REM.

Tahapan Tidur REM dan NREM

Tahapan tidur NREM kembali dibagi lagi dalam empat tahap berbeda.

  • Tahap 1, adalah fase transisi antara terjaga dan tidur, dapat dikatakan tidur ringan. Si bayi dengan mudah terbangun saat tidur ringa, dan terjadi selama 5% hingga 10% dari total waktu tidur si kecil (idealnya antara 14 - 17 jam per hari)
  • Tahap 2, adalah fase tidur ringan dengan porsi 50% dari total waktu tidur. Pada titik ini bayi cukup mudah terbangun
  • Tahap 3, fase ketiga ini menjadi salah satu fase tidur nyenyak. Ketika si kecil memasuki fase ini ia sulit dibangunkan
  • Tahap 4, pada fase ini detak jantung dan nafas melambat, tekanan darah menurun, dan tubuh mulai diam. Mayoritas gerakan otot dan mata berhenti, dan suhu tubuh tergolong stabil, namun seringkali disertai dengan mengompol atau buang air kecil

Kemudian di tahapan tidur REM, si otak cenderung terjaga dan sangat aktif. Namun aktivitas ini terjadi dalam mimpi. Seperti namanya, bola mata akan bergerak dengan cepat dan tekanan darah meningkat.

Kondisi tidur REM penting untuk proses mental, penyimpanan informasi, serta transfer peristiwa dari memori jangka pendek ke memori jangka panjang. Tidur REM terjadi setelah satu atau dua siklus NREM terjadi, sekitar kurang lebih 1 jam pada bayi.

Durasi Tidur Normal Bayi

Secara normal, bayi pada usia 0 hingga 3 bulan memerlukan waktu tidur secara total 14 hingga 17 jam dalam satu hari. Durasi ini kemudian beragam tergantung pada banyak faktor, dan rentangnya semakin lebar antara 12 jam hingga 18 jam.

Secara ideal, perkiraan waktu tidur yang diperlukan berdasarkan usianya adalah sebagai berikut:

  • 0 hingga 1 bulan, antara 14 hingga 17 jam perhari. 8 hingga 9 jam di siang hari, dan 5 hingga 8 jam di malam hari
  • 1 hingga 2 bulan, antara 14 hingga 16 jam per hari, dengan 8 hingga 10 jam di siang hari dan 6 hingga 8 jam di malam hari
  • 2 hingga 3 bulan, antara 14 hingga 15 jam per hari, dengan 7 hingga 9 jam di siang hari dan 7 hingga 8 jam di malam hari

Meski demikian si kecil tidak tidur secara terus menerus pada periode tersebut. Si kecil akan bangun beberapa jam sekali karena merasa lapar, karena buang air kecil, atau pemicu lain yang membuatnya tidak lagi dapat tertidur.

4 Penyebab Utama Bayi Baru Lahir Tidur Lama

Bayi baru lahir tidur terus

Sedikit dibahas di bagian awal tadi, bahwa ketika si kecil memerlukan waktu tidur yang lama terkait dengan tumbuh kembangnya.

Lebih jauh, setidaknya terdapat empat penyebab utama mengapa bayi baru lahir memerlukan waktu tidur yang cukup lama, dan berkualitas. Keempatnya adalah sebagai berikut.

  • Pertama, tumbuh kembang otak. Tidur memegang peranan besar dalam tumbuh kembang otak bayi. Secara krusial, waktu tidur yang cukup lama diperlukan pada usia awal kehidupannya
  • Kedua, kebutuhan energi tinggi. Tumbuh dan berkembang memerlukan energi yang tidak kecil. Karena kapasitas penyimpanan energi yang dimiliki bayi masih terbilang sedikit, maka tak heran jika ia terus menerus tidur hampir sepanjang hari
  • Ketiga, tubuh yang kelelahan setelah proses persalinan panjang
  • Keempat, adanya kondisi medis tertentu, seperti misalnya jaundice atau infeksi, yang dapat membuatnya lebih mengantuk. Poin keempat ini perlu dikonsultasikan dengan dokter ahli agar lekas dideteksi dan ditemukan solusinya

Adakah Tanda si Kecil Tidur Terlalu Banyak? Cermati Indikasinya, dan Jangan Tunda ke Dokter

Bayi baru lahir tidur terus

Sumber: New Africa via freepik.com

Seperti yang Bunda baca di atas, kebutuhan tidur bayi baru lahir memang besar. Tapi ada beberapa tanda bayi baru lahir tidur terus yang sudah tergolong tidak normal, dan wajib diwaspadai.

Setidaknya ada empat tanda yang bisa jadi indikasi bahwa si kecil tidur terlalu lama. Keempatnya adalah sebagai berikut:

  • Bayi sulit dibangunkan di waktu menyusui atau tidak terbangun dengan sendirinya
  • Si kecil jarang buang air kecil atau buang air besar
  • Berat badan si kecil tidak kunjung bertambah, atau bahkan menurun
  • Bayi terlihat lemas atau kurang aktif saat ia terbangun

Setelah melihat indikasi awal, segera tanyakan pada dokter atau konsultasikan dengan ahli kesehatan kepercayaan Bunda. Namun jika tanda lanjutan, yang ada di bawah ini, muncul dan terdeteksi, maka mendatangi dokter bukan lagi sebuah opsi tapi keharusan.

Kondisi yang dimaksud adalah:

  • Si kecil tidur lebih dari 20 jam dalam satu hari secara total
  • Si kecil sangat sulit dibangunkan pada waktu menyusu
  • Si kecil menunjukkan tanda-tanda dehidrasi (mulut kering, mata cekung, atau kulit keriput)
  • Si kecil mengalami perubahan perilaku yang drastis (rewel, kurang responsif, dan perilaku lain yang biasanya tidak atau jarang terjadi)

Ketika kondisi ini terjadi segera datangi dokter dan memeriksakan kesehatannya. Jangan sampai terlambat, karena hal-hal ini dapat berdampak fatal untuk si kecil.

Tips Membangunkan Bayi Baru Lahir untuk Menyusu

Bayi baru lahir tidur terus

Sumber: Freepik via freepik.com

Dengan penuh kasih dan sentuhan lembut, Bunda dapat membangunkan si kecil yang masih berusia dini untuk waktu menyusu. Beberapa cara di bawah ini dapat Bunda lakukan untuk membangunkannya secara alami, dan melibatkan sejumlah kecil hal yang ‘mengganggu’ tidur pulasnya.

  • Buka pakaian si kecil secara perlahan dan gantikan pakaiannya
  • Ganti popoknya dan bersihkan si kecil
  • Coba ajak bicara dan berikan senandung lembut
  • Usap lembut bagian pipi atau punggung si kecil
  • Sendawakan si kecil setelah menyusu agar ia bisa tidur nyenyak dan lebih mudah terbangun

 

Dalam konteks bayi baru lahir tidur terus, selama tanda-tanda yang disebutkan di atas tidak muncul idealnya tidak akan ada masalah. Secara alami waktu tidur si kecil akan berangsur-angsur berkurang karena kapasitas tubuh untuk menyimpan dan menghasilkan energi semakin besar.

Melihat tanda-tanda yang harus diperhatikan jadi hal krusial agar kondisi apapun yang dialami si kecil tidak berlanjut menjadi kondisi serius. Penanganan cepat akan memberikan keuntungan sehingga kondisi si kecil lekas pulih dan kembali beraktivitas normal.

Tidak perlu khawatir dengan bayi baru lahir tidur terus, namun juga jangan sampai terlewat dengan tanda-tanda yang harus diwaspadai di atas. Pastikan suplai ASI berkualitas terus terjaga, agar apa yang ia butuhkan dapat diperoleh dengan optimal. Jika Bunda tidak dalam posisi dapat memberikannya secara langsung, penggunaan breast pump dapat menjadi alternatif. Untuk urusan ini Hegen hadir dengan membawa solusi breast pump elektrik dan manual, dengan berbagai modul dan pengaturan yang dapat disesuaikan dengan kenyamanan Bunda. Lengkap dengan wadah penampungan yang dapat diubah secara instan menjadi storage, Hegen telah menyiapkan produk terbaik untuk Bunda dan si kecil. Pastikan si kecil mendapatkan seluruh kebaikan ASI, dan dampingi tumbuh kembangnya dengan Hegen!

 

 

 Referensi: 

  • Halodoc. Apakah Normal Jika Bayi Baru Lahir Tidur Terus? Ini Faktanya. https://www.halodoc.com/artikel/apakah-normal-jika-bayi-baru-lahir-tidur-terus-ini-faktanya.
  • Generasi Maju. Bayi Baru Lahir Tidur Terus, Normalkah?. https://www.generasimaju.co.id/artikel/0-3-bulan/tumbuh-kembang/bayi-baru-lahir-tidur-terus. 
  • John Hopkins Medicine. Newborn Sleep Patterns. https://www.hopkinsmedicine.org/health/wellness-and-prevention/newborn-sleep-patterns.
  • Ibupedia. Mengenal Siklus Tidur Bayi. https://www.ibupedia.com/artikel/balita/mengenal-siklus-tidur-bayi.
  • Makuku. Memahami Pola Tidur Bayi 0-3 Bulan: Tidur Terus Wajar?. https://makuku.co.id/id/artikel/tips-setiap-hari/memahami-pola-tidur-bayi-0-3-bulan-tidur-terus-wajar/.
  • MamyPoko. Pola Tidur Bayi Baru Lahir yang Wajib Diketahui. https://id.mamypoko.com/id/mamatips/postpartum111.html.
  • Generasi Maju. 10 Cara Membangunkan Bayi untuk Menyusu yang Ampuh. https://www.generasimaju.co.id/artikel/4-6-bulan/perawatan-bayi/cara-membangunkan-bayi/.
  • Ibu&Balita. Bu, Ini 9 Cara Membangunkan Bayi untuk Menyusui. https://www.ibudanbalita.com/artikel/9-cara-membangunkan-bayi-yang-tepat-untuk-menyusui.
  • HaiBunda. Bayi Tidur Saat Waktu Menyusui, 12 Cara ini Bisa Membangunkannya. https://www.haibunda.com/menyusui/20210317230627-54-200087/bayi-tidur-saat-waktu-menyusui-12-cara-ini-bisa-membangunkannya.