Blog Hegen

10 Kendala Pemberian ASI Eksklusif, Ini Solusinya!

ASI eksklusif menjadi hal wajib yang diberikan Bunda pada si kecil, demi optimalnya tumbuh kembang si kecil. Tidak hanya itu, pemberiannya secara langsung juga dapat membantu Bunda membentuk ikatan emosional yang lebih dalam dengannya. Tapi ada saja kendala pemberian ASI eksklusif yang muncul, bahkan ketika Bunda melakukannya dengan cermat dan berhati-hati.

Dilansir dari situs resmi upk.kemkes.go.id, setidaknya ada 4 manfaat ASI eksklusif bagi bayi. Secara singkat, keempatnya adalah sebagai berikut:

  • Mencegah terserang penyakit, karena dapat meningkatkan daya tahan tubuh si kecil
  • Mendukung perkembangan otak dan fisik si kecil, sebab mengandung setiap nutrisi yang diperlukannya
  • Meningkatkan sistem imun bayi, mengandung zat yang dapat memperkuat sistem imun si kecil
  • Mengurangi risiko alergi dan penyakit kronis, berasal dari manfaat zat imunoglobulin dalam ASI yang berperan dalam hal ini

Tantangan Memberikan ASI Eksklusif pada si Kecil

Kendala pemberian asi eksklusif

Sumber: gpointstudio via freepik.com 

Tantangan kemudian datang dan harus Bunda sikapi dengan bijak. Sumbernya dapat berasal dari si kecil, Bunda, atau bahkan kondisi bawaan yang mungkin dimiliki si kecil dan Bunda sendiri. Selain itu ada pula tantangan lain yang hadir dari faktor eksternal, seperti orang terdekat atau lingkungan sekitar yang tidak mendukung.

Meski direkomendasikan agar kemudian ASI ini dapat diberikan secara langsung, namun jika memang situasi dan kondisi kurang memungkinkan Bunda dapat memberikannya menggunakan botol susu dan metode pumping.

Fokus artikel ini kemudian akan menjabarkan tentang apa saja kendala pemberian ASI eksklusif yang hingga saat ini sudah terdata, sehingga Bunda dapat lebih memahami apa penyebab dan bagaimana cara mengatasinya.

Sederhana, semua dilakukan demi asupan ASI berkualitas yang diperlukan si kecil hingga usianya mencukupi untuk mendapatkan nutrisi dari sumber lainnya.

10 Kendala Pemberian ASI Eksklusif pada Bayi

Kendala pemberian asi eksklusif

Sumber: EyeEmvia freepik.com 

Setidaknya terdapat sekitar 10 kendala pemberian ASI eksklusif pada bayi yang bisa dicermati pada bagian ini. Terkait penyebab dan solusinya, Bunda dapat cermati di setiap poin berikut ini.

1. Puting Lecet

Kondisi ini disebabkan oleh pelekatan yang tidak tepat, kemudian infeksi jamur, hingga kulit kering. Meski merupakan proses alami, namun Bunda dan si kecil tetap perlu ‘belajar’ untuk melakukan proses intim ini dengan perlahan.

Solusinya tentu adalah memperbaiki pelekatan mulut si kecil dengan puting. Kemudian Bunda juga dapat melakukan perawatan menggunakan krim khusus, dan selalu menjaga kebersihan payudara setiap saat.

2. Payudara bengkak

Pemicu payudara bengkak dapat beragam. Mulai dari produksi ASI yang terlalu banyak, hingga pengosongan payudara yang tidak optimal. Padahal idealnya ASI yang ada di dalam payudara selalu dikosongkan agar kondisinya stabil.

Solusinya antara lain mulai dari menyusui si kecil lebih sering, atau menggunakan metode pumping dengan breast pump yang berkualitas. Bunda juga bisa menggunakan kompres hangat dan memijat lembut payudara agar bengkaknya mereda.

3. Saluran ASI Tersumbat

Disebabkan oleh ASI yang tidak dikeluarkan sepenuhnya, sehingga memicu tekanan berlebih pada payudara. Selain itu kondisi ini juga bisa dipicu karena faktor kelelahan yang Bunda alami.

Solusi terbaik adalah dengan menggunakan kompres hangat, pemijatan lembut pada payudara, dan melakukan pumping lebih sering. Perbanyak istirahat, agar tubuh kembali dalam kondisi yang ideal.

4. Mastitis atau Infeksi Payudara

Pada kendala pemberian ASI eksklusif berikutnya adalah mastitis. Kondisi mastitis atau infeksi payudara dipicu karena adanya bakteri yang masuk melalui puting yang lecet, sehingga menyumbat saluran ASI.

Solusi terbaik untuk mengatasi kendala ini adalah istirahat yang cukup, mengompres dengan kompres hangat, hingga konsumsi antibiotik sesuai dengan saran dari dokter. Melakukan pumping secara rutin juga bisa jadi solusi yang berguna.

5. Bingung Puting pada Bayi

Kondisi ini sering terjadi jika Bunda menggunakan botol dot yang tidak sesuai dengan usia dan bentuk alami puting. Si kecil bisa saja menolak menyusui karena mengalami kebingungan dan rasa tidak nyaman karena hal tersebut.

Solusi terbaik dari masalah ini adalah menunda penggunaan botol dot, atau gunakan botol dan dot yang sesuai dengan usianya. Jangan ragu konsultasikan dengan konselor laktasi untuk mendapat rekomendasi terbaik.

6. Refleks Let-Down yang Kuat

Menjadi tantangan dan kendala berikutnya, refleks ini sebenarnya menjadi salah satu refleks alami. Namun ketika terlalu kuat, produksi ASI dapat terganggu. Pemicu utamanya adalah produksi ASI yang berlebih dan perubahan hormon.

Jalan keluar dari masalah ini adalah menyusui lebih sering, atau melakukan pumping secara rutin. Keluarkan ASI sedikit sebelum menyusui, dan coba posisi menyusui yang berbeda.

7. Bayi yang Rewel

Yap, ketika si kecil rewel, ia akan sulit menyusui dengan ideal. Kondisi rewel sendiri bisa dipicu karena ia lapar, bayi mengalami kolik, tumbuh gigi, hingga infeksi telinga dan berbagai gangguan kesehatan lain yang belum bisa ia sampaikan.

Untuk mengatasi hal ini, Bunda wajib memastikan si kecil menyusui dengan benar. Tenangkan si kecil, dan periksakan si kecil jika rewel yang ia alami tak kunjung mereda.

8. Produksi ASI Rendah

Produksi ASI rendah akan jadi tantangan yang wajib lekas diatasi. Produksi menurun dapat dipicu karena beberapa hal, seperti kurang istirahat, kondisi stres, dan asupan nutrisi yang buruk. Bukan tidak mungkin hal ini juga disebabkan oleh kondisi medis tertentu.

Solusinya dapat dilakukan dengan menyusui si kecil lebih sering, atau melakukan pimping. Mulai jaga asupan nutrisi Bunda, dan pastikan istirahat cukup.

9. Pelekatan Tidak Sempurna

Bayi sulit melekat juga menjadi masalah yang sering kali muncul dan cukup merepotkan. Pemicu kondisi ini adalah posisi menyusu yang salah, puting cenderung datar atau terbenam, dan si kecil yang terlalu mengantuk.

Solusinya dapat dicoba dengan mengubah posisi menyusui. Gunakan teknik mengeluarkan puting, dan bangunkan si kecil sebelum menyusui.

10. Kurangnya Dukungan

Pemahaman pada proses menyusui yang benar idealnya jadi hal mendasar. Tapi tidak sedikit Bunda yang kurang paham akan hal ini, dan menimbulkan berbagai masalah lain sehingga ASI eksklusif tidak bisa diberikan dengan optimal.

Tentu jalan keluar paling masuk akal adalah dengan mencari informasi lebih detail pada sumber terpercaya, bergabung ke komunitas, atau konsultasi dengan konselor laktasi yan Bunda percayai.

Beberapa Tips Berguna untuk Membantu Proses Menyusui

Kendala pemberian asi eksklusif

Sumber: Drazen Zigic via freepik.com 

Setelah tahu apa saja kendala pemberian ASI eksklusif yang disebutkan di atas beserta dengan solusinya, kini Bunda memahami lebih jauh tentang persoalan tersebut. Saatnya Bunda juga mengetahui beberapa tips sederhana yang berguna untuk membantu kelancaran proses menyusui.

Tipsnya adalah sebagai berikut:

  • Menyusui sesering mungkin. Semakin sering Bunda menyusui, maka semakin banyak ASI yang diproduksi. Bunda juga dapat menggunakan breast pump sebagai alternatif
  • Pastikan pelekatan yang tepat. Dengan pelekatan yang tepat Bunda akan mencegah masalah puting lecet dan memastikannya mendapatkan ASI dengan nyaman
  • Cari posisi menyusui yang nyaman untuk Bunda dan si kecil
  • Dapatkan waktu istirahat yang cukup agar tubuh dapat meregenerasi diri dengan baik
  • Asupan makanan bergizi jadi kunci untuk metabolisme yang lancar dan produksi ASI yang optimal
  • Cukupi kebutuhan air putih agar
  • Hindari hal-hal yang memicu stres karena dapat menghambat produksi ASI
  • Jangan ragu minta bantuan jika memang diperlukan

Jika Bunda memiliki waktu luang sebenarnya Bunda dapat berkunjung ke salah satu pameran yang dapat membuka wawasan. Pameran yang dimaksud adalah stand Hegen, yang berlokasi di pameran Mommy n Me. Pameran ini digelar pada tanggal 28 hingga 30 Juni 2024 di JCC. Bunda dapat memanfaatkan extra discount hingga 15%, dan program Trade-In. Ada pula penawaran special bundle package, lucky draw, dan berbagi hadiah lainnya.

 

Itu tadi sekilas tentang beberapa hal yang menjadi kendala pemberian ASI eksklusif untuk bayi. Tentu dengan membaca artikel di atas diharapkan Bunda mendapatkan insight berguna yang bisa membantu mengatasi berbagai kendala yang dialami.

Untuk membantu Bunda mengatasi kendala pemberian ASI eksklusif di atas, Bunda sebenarnya dapat menggunakan peralatan dan produk baby care dari Hegen. Mulai dari breast pump, baik model elektrik atau model manual, dan berbagai produk teat yang sesuai dengan usia si kecil. Semua didesain sedemikian rupa agar dapat digunakan dengan nyaman dan optimal, sehingga memberikan manfaat terbaik untuk Bunda dan si kecil. Percayakan produk baby care pada Hegen, dan jadikan Hegen partner untuk setiap fase tumbuh kembang si kecil!

 

Referensi:

  • HaiBunda. 9 Tantangan yang Sering Dihadapi Saat Menyusui ASI Eksklusif. https://www.haibunda.com/menyusui/20210310223150-54-198610/9-tantangan-yang-sering-dihadapi-saat-menyusui-asi-eksklusif.
  • UPK Kemenkes. Ketahui Manfaat ASI Eksklusif bagi Bayi dan Ibu. https://upk.kemkes.go.id/new/ketahui-manfaat-asi-eksklusif-bagi-bayi-dan-ibu#:~:text=ASI%20eksklusif%20memiliki%20manfaat%20yang,risiko%20alergi%20dan%20penyakit%20kronis.
  • Siloam Hospitals. 9 Manfaat ASI Eksklusif yang Wajib Diketahui Ibu Menyusui. https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/manfaat-asi-eksklusif.
  • Media Indonesia. ASI Eksklusif: Tantangan dan Dukungan Bagi Ibu. https://mediaindonesia.com/humaniora/424963/asi-eksklusif-tantangan-dan-dukungan-bagi-ibu.
  • Hello Sehat. Tak Mudah, Ini 12 Kondisi Khusus yang Jadi Tantangan Ibu Menyusui. https://hellosehat.com/parenting/bayi/menyusui/tantangan-menyusui/.