Blog Hegen

Berapa Kali Pemakaian Botol Susu Bayi yang Aman? Simak di Sini!

Merawat kesehatan bayi membutuhkan perhatian ekstra, termasuk menjaga kebersihan botol susu. Botol susu yang tidak dibersihkan dengan baik dapat menjadi sarang bakteri berbahaya, seperti E. coli, Salmonella, atau jamur yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan, diare, dan infeksi serius pada bayi. Selain itu, orang tua sering kali bingung mengenai berapa kali pemakaian botol susu bayi sebelum disterilisasi atau diganti, mengingat bayi memiliki sistem kekebalan tubuh yang masih berkembang.

Berikut ini adalah panduan lengkap tentang cara menjaga penggunaan botol susu bayi yang aman dan higienis, agar orang tua bisa merasa lebih tenang dan yakin dalam perawatan anak mereka.

Berapa Kali Pemakaian Botol Susu Bayi yang Aman?

Menurut dokter anak dan ahli kesehatan, idealnya botol susu bayi harus dicuci setelah setiap kali digunakan dan disterilisasi setidaknya sekali sehari, terutama untuk bayi yang baru lahir hingga usia 3 bulan. Setelah 3 bulan, sterilisasi bisa dilakukan lebih jarang, tapi tetap penting dilakukan secara rutin, terutama bila ada riwayat infeksi. Adapun beberapa faktor yang memengaruhi frekuensi pemakaian botol yang aman adalah sebagai berikut.

  • Jenis Botol Susu: Botol berbahan kaca, plastik bebas BPA, atau silikon memerlukan perhatian yang berbeda. Botol kaca, misalnya, cenderung lebih tahan lama dan tidak menyerap bau, sementara botol plastik dapat lebih mudah tergores dan menyimpan sisa susu yang dapat menumpuk bakteri.
  • Cara Penyimpanan dan Pembersihan: Jika botol disimpan di tempat yang lembab atau tidak cukup kering, bakteri dapat berkembang lebih cepat.
  • Usia Bayi: Bayi yang lebih muda memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah, sehingga membutuhkan perhatian ekstra dalam menjaga kebersihan botol susu.
  • Riwayat Penyakit pada Bayi: Jika bayi pernah atau sedang mengalami infeksi, botol susu harus lebih sering disterilisasi untuk mencegah penyebaran bakteri.

Baca juga: Hindari Botol Susu Kaca, Ini 9 Keunggulan Botol PPSU Hegen

Tanda-Tanda Botol Susu Bayi Harus Diganti


Selain memperhatikan berapa kali pemakaian botol susu bayi, Bunda juga wajib memahami tanda-tanda botol susu bayi yang sudah tidak layak pakai atau harus segera diganti. Berikut ciri-cirinya.

  • Jika botol atau dot menunjukkan tanda-tanda retak, tergores, atau pecah, ini adalah tanda bahwa botol tersebut harus segera diganti.
  • Perubahan warna atau bau pada botol atau dot juga merupakan indikasi adanya bahan yang mungkin terdegradasi atau kontaminasi yang tidak bisa dihilangkan sepenuhnya.
  • Dot yang longgar, sobek, atau aus bisa menyebabkan kebocoran atau bahkan bahaya tersedak bagi bayi, sehingga harus segera diganti.

Secara umum, botol susu plastik dianjurkan untuk diganti setiap 4 hingga 6 bulan, sementara botol kaca bisa bertahan lebih lama jika tidak ada kerusakan. Dot biasanya harus diganti setiap 2 hingga 3 bulan atau lebih cepat jika ada tanda-tanda keausan.

Baca juga: Simpel, Ini 3 Cara Mensterilkan Botol Susu yang Benar

Cara Membersihkan dan Mensterilkan Botol Susu Bayi yang Benar

Cara membersihkan botol susu bayi tidak boleh dilakukan sembarangan. Ikuti langkah-langkah di bawah ini untu proses yang tepat dan aman.

1. Pembersihan Sehari-hari

  • Setelah digunakan, botol dan dot harus segera dicuci dengan sabun dan air hangat. Menggunakan sikat botol khusus membantu memastikan bagian dalam botol dan dot bersih dari sisa susu.
  • Pastikan botol dan dot dibilas hingga bersih dari sisa sabun dan dikeringkan di tempat yang bersih dan terbuka agar tidak ada kelembapan yang tertinggal.

2. Sterilisasi

Sterilisasi sangat penting untuk bayi yang baru lahir hingga usia 3 bulan, bayi prematur, atau bayi dengan masalah kesehatan.

  • Metode sterilisasi: Ada beberapa cara untuk mensterilkan botol susu bayi, antara lain dengan cara merebus (botol direndam dalam air mendidih selama 5-10 menit), menggunakan alat sterilisasi listrik, atau sterilisasi uap dalam microwave.
  • Langkah-langkah: Pastikan botol sudah dicuci bersih sebelum disterilisasi, dan biarkan botol kering di tempat yang bersih setelah sterilisasi selesai.

Baca juga: 5+ Ciri Botol MInum Bayi Aman dan Berkualitas, Cek di Sini!

Tips Mencegah Kontaminasi Botol Susu Bayi

Perhatian terhadap berapa kali pemakaian botol susu bayi juga berkaitan dengan bagaimana cara menjaga kebersihan botol susu demi kesehatan si kecil. Untuk mengoptimalkan perlindungan pada bayi, Bunda juga sebaiknya mengikuti berbagai tips mencegah kontaminasi botol susu bayi berikut ini.

  1. Selalu cuci tangan sebelum menyiapkan susu atau memegang botol susu bayi.
  2. Simpan botol susu yang sudah dibersihkan di tempat yang bersih, kering, dan tertutup untuk mencegah kontaminasi udara.
  3. Hindari menggunakan botol yang sudah terjatuh atau menyentuh permukaan yang kotor tanpa membersihkannya terlebih dahulu.
  4. Jangan berbagi botol susu di antara bayi, meskipun hanya dalam lingkungan keluarga.
  5. Periksa dan ganti botol susu secara berkala sesuai rekomendasi untuk memastikan kualitas dan kebersihannya tetap terjaga.

Dengan menjaga kebersihan dan penggunaan botol susu yang tepat, orang tua bisa mencegah masalah kesehatan yang mungkin terjadi pada bayi dan memastikan mereka tumbuh dengan sehat dan kuat.

Memilih botol susu yang tepat adalah langkah penting untuk mendukung kesehatan dan tumbuh kembang bayi. Hegen Feeding Bottle hadir sebagai solusi terbaik untuk memastikan bayi Anda mendapatkan nutrisi dengan cara yang aman dan higienis. Dengan desain inovatif yang memungkinkan aliran susu alami seperti menyusui langsung, Hegen membantu mengurangi risiko tersedak dan kolik, memberikan pengalaman menyusui yang nyaman bagi bayi.

Botol susu Hegen terbuat dari bahan bebas BPA dan dilengkapi dengan teknologi anti-bocor serta mudah untuk dibersihkan, memastikan tidak ada sisa susu yang tertinggal yang dapat menimbulkan bakteri. Dengan memilih Hegen Feeding Bottle, Anda tidak hanya memilih kualitas, tetapi juga berinvestasi dalam kesehatan dan perkembangan optimal bayi. Klik di sini untuk mendapatkan produknya sekarang!


Referensi:

  1. Alodokter. Cara Sterilisasi Botol Susu untuk Menjaga Kesehatan Bayi. https://www.alodokter.com/cara-sterilisasi-botol-susu-untuk-menjaga-kesehatan-bayi
  2. Mutiara Putri. Kapan Waktu Tepat Botol Susu Bayi Harus Diganti? https://www.haibunda.com/menyusui/20220926074405-54-285192/kapan-waktu-tepat-botol-susu-bayi-harus-diganti-tergantung-bahannya-bun
  3. Christin Perry. Kapan dan Bagaimana Mensterilkan Botol Susu Bayi. https://www-thebump-com.translate.goog/a/how-to-sterilize-baby-bottles?