Blog Hegen

Bunda Wajib Tahu Makanan & Minuman Pelancar ASI Berikut!

Pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan pertama usia bayi sangat penting bagi kesehatan dan tumbuh kembangnya. Namun, pada kenyataannya banyak ibu yang mengalami kendala di awal masa menyusui seperti misalnya ASI keluar sedikit, ASI tidak lancar, hingga tidak keluar sama sekali. Saat menghadapi hal ini, sebaiknya jangan panik dulu dan upayakan untuk mengonsumsi baik makanan, minuman, atau herbal pelancar ASI. Nah, untuk tahu asupan apa saja yang bisa dijadikan ASI booster untuk si kecil, Bunda bisa menyimak panduan lengkap dan informasi detailnya dalam artikel berikut.

Makanan Pelancar ASI


Konsumsi berbagai asupan pelancar ASI diharapkan bisa menjadi solusi yang tepat dan cepat dalam mengatasi berbagai kendala menyusui yang dialami ibu. Selain itu, hal ini juga bisa semakin memperlancar produksi ASI agar semakin melimpah dan tentunya berkualitas. Sebelumnya telah disinggung bahwa ASI booster ini bisa diperoleh dari makanan, minuman, dan tanaman herbal. Langsung saja kita mulai dari makanan yang bisa memperlancar ASI berikut ini.

1. Sayuran Hijau

Makanan pelancar ASI pertama yang bisa Bunda konsumsi yaitu sayuran hijau seperti bayam, daun katuk, daun kelor, dan kangkung. Untuk mendapatkan nutrisi yang maksimal, perhatikan juga tentang cara pengolahan sayuran hijau yang benar. Bunda sebaiknya menggunakan teknik mengukus, merebus, dan menumis agar nutrisi di dalam sayuran hijau tetap terjaga.

Berikut penjelasan manfaat nutrisi di dalam berbagai sayuran hijau tersebut untuk ibu menyusui serta cara tepat dalam mengolahnya.

  • Bayam

Bayam mengandung zat besi, asam folat, tinggi kalsium, fitonutrien, serta vitamin A yang baik untuk ibu dan bayi. Bunda bisa menambahkan bayam ke dalam sup/sayur bening, dijadikan tumisan, sebagai campuran smoothies buah, atau tambahan untuk sajian salad.

  • Daun Kelor

Daun kelor merupakan sumber vitamin A, C, dan juga E yang sangat dibutuhkan ibu menyusui. Selain itu, sayuran yang satu ini juga mengandung kalsium, zat besi, protein, asam amino esensial, serta antioksidan. Umumnya, daun kelor dimasak menjadi sup/sayur bening. Namun, Bunda juga bisa menambahkan daun kelor ke dalam smoothies pisang/mangga.

  • Daun Katuk

Daun katuk memiliki kandungan nutrisi yang tak kalah penting bagi ibu menyusui seperti prolaktin alami, klorofil, protein, zat besi, serta vitamin A dan C. Semua nutrisi tersebut efektif dalam meningkatkan produksi ASI serta memastikan kualitasnya terjaga. 

Agar terasa lebih nikmat dan variatif, Bunda bisa mengolah daun katuk menjadi hidangan sup/sayur bening, tumis daun katuk, sayur lodeh, jus, lalapan, hingga campuran pecel sayur bumbu kacang.

  • Kangkung

Selain bayam, daun katuk, dan kelor, Bunda juga bisa mengonsumsi kangkung sebagai makanan pelancar ASI. Di dalamnya terdapat zat gizi penting seperti vitamin A dan C, zat besi, serat, dan juga kalsium. Cara tepat dan nikmat dalam mengolah kangkung yaitu dijadikan tumisan atau campuran pecel sayur bumbu kacang.

2. Buah-buahan

Buah-buahan yang dianggap paling efektif untuk ASI booster adalah pepaya, alpukat, dan kurma. Bunda bisa menyantapnya secara langsung atau dijadikan jus/smoothies sebagai variasi. Berikut ragam nutrisi penting di dalam pepaya, alpukat, dan kurma yang sebaiknya Bunda tahu.

  • Pepaya

Pepaya kaya akan vitamin A dan C, asam folat, enzim papain, dan serat yang baik untuk kesehatan ibu serta bayi. Pepaya paling baik disantap secara langsung untuk menjaga nutrisinya. Namun, Bunda juga bisa membuat variasi lain seperti dibuat jus, puding, salad, smoothies, dicampur dengan yogurt, atau direbus selama 5 menit.

  • Alpukat

Kemudian, alpukat juga sangat penting bagi ibu menyusui karena mengandung asam lemak tak jenuh tunggal, folat, kalium, serat, serta vitamin B6 dan E. Bunda bisa menyantap alpukat secara langsung atau mengolahnya menjadi salad, smoothies, isian roti panggang, dan puding.

  • Kurma

Ternyata kurma juga bisa jadi ASI booster karena di dalamnya terdapat glukosa dan fruktosa alami, kalium, zat besi, serat, vitamin B Kompleks, dan magnesium. Selain dimakan secara langsung, kurma juga bisa diolah menjadi smoothies, selai, atau sebagai campuran yogurt dan oatmeal.

3. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan juga sangat penting dan bisa menjadi makanan untuk memperlancar ASI Bunda. Secara umum, kacang-kacangan mengandung protein, serat, dan lemak sehat yang bisa meningkatkan produksi ASI. Beberapa jenis kacang-kacangan yang bisa dipilih yaitu kacang almond, kacang mete, kacang kenari, pistachio, kacang Brazil, hazelnut, dan kacang hijau.

4. Biji-bijian

Selain kacang-kacangan, Bunda juga bisa mengonsumsi biji-bijian seperti fenugreek, biji rami (flaxseed), biji wijen, chia seed, dan jintan hitam untuk melancarkan ASI. Semua biji-bijian tersebut mengandung fitoestrogen yang efektif meningkatkan produksi ASI.

5. Ikan

Ikan adalah sumber protein yang wajib masuk list sebagai ASI booster untuk ibu menyusui. Beberapa jenis ikan yang sangat direkomendasikan adalah salmon, trout, sarden, dan ikan teri. Selain efektif untuk memperlancar ASI, berbagai ikan tersebut juga mengandung omega-3 yang sangat penting untuk perkembangan otak bayi.

Pastikan Bunda mengolah ikan-ikan tersebut dengan cara yang sehat untuk menjaga nutrisi di dalamnya yaitu dengan cara dipanggang atau direbus.

Minuman Pelancar ASI


Selain makanan, perhatikan juga asupan cairan yang Bunda konsumsi selama menyusui. Agar produksi ASI lancar dan melimpah, utamakan untuk mengonsumsi minuman pelancar ASI berikut ini.

1. Air Putih

Air putih memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh, termasuk dalam produksi ASI. Memastikan diri selalu terhidrasi dengan baik dapat membantu meningkatkan produksi ASI Bunda.

2. Susu

Selain air putih, beberapa jenis minuman lain juga dapat membantu menjaga produksi ASI, termasuk susu. Beberapa jenis susu yang bisa membantu melancarkan ASI adalah

  • Susu sapi: Susu sapi adalah sumber kalsium yang baik dan nutrisi penting lainnya. Minum susu sapi dapat membantu memastikan bahwa Bunda mendapatkan cukup nutrisi untuk mendukung produksi ASI yang sehat.
  • Susu almond: Susu almond adalah alternatif nabati yang populer bagi mereka yang tidak dapat mengonsumsi susu hewan. Susu almond mengandung nutrisi penting seperti vitamin D dan E, serta dapat membantu menjaga produksi ASI.
  • Susu kedelai: Susu kedelai adalah sumber protein nabati yang baik dan juga mengandung nutrisi lain seperti kalsium dan vitamin D. Konsumsi susu kedelai dapat membantu mendukung produksi ASI.
  • Susu kambing: Meskipun kurang umum dibandingkan susu sapi, susu kambing juga dapat menjadi pilihan yang baik untuk mendukung produksi ASI. Susu kambing mengandung beberapa nutrisi penting dan dapat membantu meningkatkan produksi ASI.

3. Infused Water

Infused water dapat membantu dalam menjaga hidrasi tubuh, yang secara tidak langsung juga memengaruhi produksi ASI. Infused water adalah air yang diberi rasa dengan menambahkan irisan buah, sayuran, atau rempah-rempah ke dalamnya. 

Cairan ini dapat meningkatkan rasa air, sehingga Bunda mungkin lebih cenderung minum lebih banyak. Ketika tubuh terhidrasi dengan baik, produksi ASI juga dapat meningkat.

4. Teh Herbal

Teh herbal sering diklaim memiliki beberapa manfaat kesehatan, termasuk kemampuan untuk membantu melancarkan produksi ASI. Beberapa jenis teh herbal mengandung zat-zat tertentu yang diyakini dapat mendukung kesehatan dan produksi ASI. Misalnya, teh herbal yang mengandung fenugreek atau daun lemon verbena telah dikaitkan dengan peningkatan produksi ASI.

Selain itu, teh herbal seperti teh chamomile dan lavender memberikan efek menenangkan sehingga meminimalisir stres pada ibu menyusui. Namun, pastikan untuk mengonsumsinya dalam batas wajar atau konsultasikan hal ini ke dokter kandungan atau ahli kesehatan lainnya.

Herbal Pelancar ASI

Beberapa tanaman herbal dan rempah-rempah juga telah digunakan secara tradisional untuk membantu merangsang produksi ASI. Berikut adalah beberapa di antaranya.

1. Daun Jinten Putih

Daun jinten putih atau caraway telah digunakan dalam pengobatan tradisional Indonesia sebagai galactagogue, yaitu bahan yang merangsang produksi ASI.

2. Jahe

Jahe adalah rempah yang sering digunakan dalam masakan Indonesia dan juga telah digunakan dalam pengobatan tradisional sebagai stimulan ASI.

3. Daun Kelor

Daun kelor merupakan sumber nutrisi yang kaya dan telah digunakan secara tradisional dalam pengobatan herbal. Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi daun kelor dapat membantu meningkatkan produksi ASI.

Tips dan Cara Memperlancar ASI

Selain mengoptimalkan berbagai asupan pelancar ASI di atas, Bunda juga perlu memahami tips dan cara-cara lainnya untuk meningkatkan produksi ASI sebagai berikut.

1. Sering Menyusui

Memberi ASI secara sering dan sesuai kebutuhan bayi dapat merangsang produksi ASI yang lebih banyak.

2. Memastikan Teknik Menyusui sudah Benar

Pastikan teknik menyusui sudah benar dan nyaman bagi ibu dan bayi. Usahakan agar bayi mengisap ASI dengan benar agar payudara bisa secara efektif dikosongkan. Hal ini dapat merangsang produksi ASI yang lebih banyak.

3. Hidrasi yang Cukup

Minumlah banyak air dan cairan lainnya untuk menjaga tubuh selalu terhidrasi. Air putih adalah pilihan terbaik, tetapi minuman lain seperti teh herbal juga dapat membantu menjaga hidrasi.

4. Konsumsi Makanan Bergizi

Pastikan Bunda menyantap makanan sehat dengan gizi seimbang seperti protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral. Konsumsi makanan yang kaya akan kalsium dan zat besi juga penting.

5. Istirahat yang Cukup

Jangan lupa untuk mendapatkan istirahat yang cukup. Kondisi tubuh yang lelah dan stres dapat mengganggu produksi ASI. Dalam hal ini, Bunda memerlukan dukungan pasangan, pengasuh, atau keluarga yang lain untuk mendukung perawatan si kecil.

6. Rutin Memompa ASI

Rutin memompa payudara juga bisa meningkatkan produksi ASI. Pasalnya, hal ini akan menstimulasi kelenjar susu untuk memproduksi ASI lebih banyak. Selain itu, aktivitas ini juga mendukung pengosongan payudara dan memberi sinyal pada tubuh bahwa lebih banyak ASI yang dibutuhkan.


Agar proses memompa ASI lebih nyaman dan menyenangkan, pastikan Bunda memilih produk breast pump yang handal dan berkualitas. Percayakan pilihan produk pompa ASI Bunda hanya kepada Hegen Breast Pump yang sudah terjamin keunggulannya. Kenapa harus Hegen Breast Pump?

  • Menawarkan Kenyamanan Terbaik
  • Komponen pompa ASI yang praktis dan minimal serta mudah dilepas sehingga memudahkan proses pembersihan setelah digunakan. Fleksibilitas tinggi dan dapat dialihkan dari mode tunggal ke ganda, manual atau elektrik tanpa khawatir repot.

  • Proses Memompa Lebih Aman dan Minim Kontaminasi
  • Hegen Breast Pump menggunakan inovasi Press-to-Close Twist-to-Open (PCTO™) dengan sistem tertutup rapat yang memungkinkan Bunda memeras, menyimpan, dan menyusu dalam wadah tunggal. Jadi, wadah penampung ASI pada breast pump juga dapat difungsikan sebagai breastmilk storage dan feeding bottle dengan hanya mengganti tutup/adaptornya saja.

  • Ringan dan Praktis
  • Hegen Breast Pump memiliki berat 230 gram dan berukuran 95mm. Dengan demikian, pompa ini bersifat portable sehingga praktis untuk dibawa bepergian.

  • Pengisian Nirkabel
  • Pompa ASI elektrik dilengkapi dengan port pengisian daya micro-USB yang memungkinkan proses charging tanpa repot dengan bank daya apa pun, bahkan bisa mengandalkan ponsel.

  • Mode Pompa Yang Variatif
  • Bunda bisa menentukan pengaturan pompa secara optimal dan nyaman dengan pilihan hingga 36 variasi dan gaya ekspresi.

  • Pijat Relaksasi
  • Bunda bisa lebih rileks karena pompa ASI Hegen dilengkapi dengan fitur pijat refleksi yang bisa diaplikasikan sebelum, selama, dan setelah memompa payudara.

    Klik halaman official store Hegen di sini untuk mendapatkan produk Hegen Breast Pump secara online sekarang juga! Temukan juga produk ibu dan bayi berkualitas lainnya sesuai kebutuhan Bunda untuk pengalaman menyusui yang lebih nyaman dan menyenangkan.


    Referensi:

    1. WebMD. Breastfeeding: How to Increase Your Milk Supply. https://www.webmd.com/parenting/baby/ss/slideshow-increase-milk-supply
    2. Diana Wells. 11 Lactation-Boosting Recipes for Breastfeeding Moms. https://www.healthline.com/health/parenting/lactation-boosting-recipes
    3. Alodokter. 4 Makanan Pelancar ASI yang Harus Diketahui. https://www.alodokter.com/ini-daftar-makanan-pelancar-dan-penambah-kualitas-asi-yang-harus-anda-ketahui
    4. Danu Ramadityo. Moms, Konsumsi Makanan Ini Agar ASI Melimpah. https://ayosehat.kemkes.go.id/moms-konsumsi-makanan-ini-agar-asi-melimpah