Blog Hegen

Cara Mengatasi Bayi Rewel: Tips Praktis Menenangkan Si Kecil

Rewel atau menangis menjadi “senjata” utama bayi untuk menyampaikan kebutuhan atau perasaannya karena ia belum memiliki kemampuan bicara. Penting bagi Bunda untuk memahami makna di balik tangisan si Kecil guna merespons dengan tepat sesuai kebutuhan mereka. Meskipun demikian, terkadang bunda merasa cemas atau bahkan panik saat bayi menangis, terutama jika sudah berusaha menenangkannya namun tidak berhasil. Oleh sebab itu, perlu pemahaman alasan di balik tangisan bayi dan cara mengatasi bayi rewel secara tepat. 

Apa Penyebab Bayi Rewel?

Sebelum menuju pembahasan cara mengatasi bayi rewel, berikut ini beragam kondisi yang dapat menjadi pemicu si Kecil rewel, diantaranya : 

1. Bayi merasa lapar 

Bayi umumnya rewel karena saat itu sedang merasa kelaparan, dan biasanya akan tenang setelah diberi ASI atau susu. Setelah merasa kenyang, si Kecil akan kembali merasa senang dan tenang. 

Rasa lapar dan keinginan untuk menyusui adalah alasan paling umum bayi menangis, terutama dalam tiga bulan pertama kehidupannya.
Bayi baru lahir umumnya butuh menyusui 8-12 kali sehari. Jika Bunda terakhir memberikan susu lebih dari 2-3 jam yang lalu dan si kecil menangis, itu mungkin pertanda si kecil merasa lapar.

2. Bayi Kelelahan dan Mengantuk 

Bayi yang lelah akan menunjukkan tanda-tanda seperti tidak lagi berminat dengan mainan favoritnya, sering menguap, dan gerakannya kurang aktif. Jika Si Kecil menunjukkan gejala ini, itu berarti ia butuh istirahat. 

Bunda harus tanggap dan langsung dapat meletakkannya di tempat tidur untuk memastikan tidurnya nyenyak. Ketika merasa mengantuk, bayi akan mengekspresikannya dengan menangis. Agar tak rewel, si Kecil mungkin ingin diletakkan dalam posisi tidur yang nyaman atau dipeluk. 

3. Popok Sudah Basah atau Kotor

Tinja dan urine yang tertampung pada popok dapat menyebabkan iritasi pada kulit bayi, menciptakan rasa nyeri dan sensasi terbakar jika popok tidak dibersihkan. Seperti halnya kita yang merasa tidak nyaman dengan pakaian basah terkena keringat, bayi juga merasa tidak nyaman jika popoknya sudah terlalu basah.

4. Kesepian, Bosan, atau Ingin Bermain

Bayi menangis mungkin karena merasa kesepian atau bosan. Bunda dapat mengatasi dengan menggendong, memeluk, atau mengusap punggungnya saat di tempat tidur. Perubahan posisi tidur juga dapat membantu jika si Kecil merasa bosan. Ketika tertidur dan terbangun bayi merasa kesepian, coba tenangkan dengan pelukan atau gendongan. 

Jika si Kecil rewel hanya ingin bermain, ajak ia bermain game sederhana atau lakukan aktivitas menyenangkan untuk mengatasi rasa bosan.

5. Bayi Sakit

Bayi mungkin sesekali rewel karena mengalami rasa sakit, seperti sakit telinga, sariawan, ruam popok, atau luka di daerah genital. Penting bagi Bunda untuk tetap waspada jika Si Kecil terus-menerus menangis dan rewel cukup lama, karena bisa menjadi tanda bahwa ia sedang merasakan rasa sakit

Cara Mengatasi Bayi Rewel, Apa yang Harus Dilakukan?

cara mengatasi bayi rewel

Dengan penuh kesabaran, Bunda bisa mencoba beberapa cara mengatasi bayi rewel secara tepat untuk membantu si Kecil kembali tenang.

  1. Menggendong si Kecil untuk memberikan rasa keamanan padanya.
  2. Saat bayi menangis, cobalah perdengarkan suara menenangkan. Praktiknya dengan meletakkan bayi di dada sambil mendengarkan musik klasik lembut dengan volume suara rendah. Atau menggunakan irama alam seperti suara gemericik air, angin, ombak, kicauan burung, hujan, atau suara putaran kipas angin.
  3. Menenangkan bayi yang menangis dan rewel dapat dilakukan dengan mengayun-ayunkan bayi saat digendong, atau saat ia duduk di kursi goyang atau ayunan khusus. Hindari menggoyangkan tubuh bayi terlalu kencang untuk mencegah shaken baby syndrome.
  4. Hindari memberi bayi terlalu banyak ASI, karena dapat menimbulkan ketidaknyamanan. Berikan jangka waktu sekitar 2-3 jam sejak pemberian ASI atau makanan pendamping ASI terakhir.
  5. Memberikan minyak hangat, seperti baby oil atau minyak pijat bayi, untuk membuat bayi merasa nyaman dan berhenti menangis. Tetap berhati-hati saat melakukan pijatan untuk menghindari dampak negatif.

Hegen Siap Mengawal Kebutuhan Nutrisi si Kecil dengan Dot Anti Colic

Menyikapi bayi yang rewel merupakan tantangan yang umum dihadapi oleh orang tua. Sebagai orang tua, penting untuk tetap responsif terhadap isyarat dan kebutuhan bayi secara khusus serta menerapkan cara mengatasi bayi rewel dengan tepat. Kesabaran dan pemahaman akan membantu membentuk ikatan yang kuat antara Bunda dan si Kecil. 

Sembari menghadapi tantangan dan momen-momen rewel, setiap langkah perawatan yang diberikan dengan penuh kasih sayang akan membentuk pondasi yang kokoh untuk perkembangan dan kebahagiaan si Kecil di masa mendatang.

Hegen siap menemani Bunda dalam setiap langkah tumbuh kembang sang buah hati dengan menghadirkan dot yang disukai bayi. Teat Hegen Anti Colic dari Hegen memiliki bentuk unik mirip puting alami ibu dan satu lubang dot yang memiliki deras aliran susu yang bisa disesuaikan dengan usia si Kecil. 

Bayi newborn sampai 1 bulan bisa gunakan dot extra slow flow; slow flow teat untuk bayi 1-3 bulan, medium flow teat cocok untuk bayi 3 - 6 bulan; dan fast flow teat bagi bayi di atas 6 bulan.

Posisi dot Hegen asymmetrical off-centre teat atau tidak berada di bagian tengah dengan kemiringan 20 derajat, yang mencegah risiko aliran balik susu dan memungkinkan bayi mendapatkan sudut yang sesuai. Bentuk dotnya juga mirip dengan puting ibu sehingga terasa seperti menyusu alami secara langsung, bayi akan semakin nyaman dan tidak rewel.

Teknologi smart built-in anticolic air vent system yang meminimalisir udara yang ikut tertelan masuk ke dalam perut saat menyusu. Ini membantu si Kecil minum ASI dengan optimal dan terhindar dari gangguan pencernaan seperti kembung dan tersedak.

Yuk temukan koleksi dot bayi terbaik dan feeding bottle dari Hegen yang cocok Bunda andalkan untuk menemani perjalanan menyusui yang nyaman, mudah, dan sustainable. Cek sekarang hanya di situs resmi Hegen Indonesia.


Referensi

  1. Hello Sehat. 9 Penyebab Bayi Rewel Tanpa Henti dan Tips Menenangkannya. https://hellosehat.com/parenting/bayi/bayi-1-tahun-pertama/penyebab-bayi-rewel/ 
  2. Nutriclub. 10 Penyebab Bayi Menangis Terus dan Cara Mengatasinya
    https://www.nutriclub.co.id/artikel/pola-asuh-anak/bayi/penyebab-dan-cara-mengatasi-bayi-menangis 
  3. Alodokter. Alasan Bayi Menangis dan Cara Mengatasinya
    https://www.alodokter.com/orang-tua-cerdas-harus-paham-alasan-bayi-menangis