ASI menggumpal di dalam payudara adalah salah satu problem yang dihadapi ibu menyusui. Kondisi penggumpalan cairan ASI ini bisa menyebabkan ASI tersumbat untuk keluar. Umumnya, penyumbatan akibat ASI menggumpal terjadi pada satu sisi payudara. Namun ada kasus ibu menyusui yang mengalami ASI tersumbat meskipun hal ini jarang terjadi.

Nah, solusi yang perlu dilakukan agar ASI tidak menggumpal dan akhirnya menyumbat payudara, Bunda bisa melakukan langkah pengenceran. Bagaimana cara melakukannya? Simak ulasan berikut ini?

Apa yang Menyebabkan ASI Menggumpal?

Sebelum memahami apa saja hal yang menyebabkan penggumpalan ASI bisa terjadi. ASI yang menggumpal terjadi selama masa menyusui, yaitu ketika saluran susu tersumbat sehingga ASI tidak mengalir melalui puting susu. 

ASI dapat menumpuk dan menggumpal di saluran jika ada peradangan yang menekan saluran ASI, sehingga menyebabkan nyeri dan benjolan sekitar payudara. 

Berikut satu per satu dijelaskan bagaimana penggumpalan ASI bisa terjadi.

Pertama, cairan ASI yang menggumpal bisa terjadi karena adanya pengendapan ASI dalam payudara. Pada saat ASI berlemak mengendap di dalam payudara kemudian tidak ditransfer dengan baik, maka terlihat menggumpal.

Kedua, penggumpalan ASI juga bisa disebabkan oleh pelekatan yang buruk atau lemahnya kemampuan bayi mengisap payudara. 

Selanjutnya, kondisi cairan ASI yang mengalami penggumpalan juga bisa disebabkan saluran ASI yang tersumbat dan mastitis yang dikaitkan dengan pembengkakan di payudara. Ini ditandai dengan rasa sakit dan tidak nyaman saat menyusui.

ASI yang menggumpal dan menyumbat saluran susu juga bisa terjadi saat Bunda memiliki suplai ASI yang berlebihan. Oleh karena itu, diperlukan direct breastfeeding dan pumping sesering mungkin untuk mengosongkan payudara. 

ASI menggumpal bisa disebabkan oleh teknik pumping yang kurang tepat. Untuk solusi terbaik, Bunda dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter masing-masing untuk dapat dianalisis teknik pumping yang Bunda terapkan serta penanganan atas problem menyusui yang dialami. 

Bagaimana Cara Efektif Mengatasi ASI Menggumpal Jadi Lancar?

1. Kompres payudara menggunakan air hangat

Cara pertama yang efektif untuk melancarkan ASI adalah dengan kompres hangat payudara menggunakan air hangat. Jangan gunakan air yang terlalu panas, ya, karena bisa memicu iritasi pada kulit. Usahakan rendam kain pada air dengan suhu sehangat kuku jari.

2. Memijat Payudara

Setelah melakukan kompres hangat, berikutnya adalah lakukan pijatan pada daerah payudara untuk mengencerkan ASI yang menggumpal. Pada saat bayi mulai menyusu, mungkin Bunda akan merasa sakit karena gumpalan ASI tertarik. Nah, pijat laktasi ini bertujuan untuk memecah gumpalan dan meminimalkan rasa sakit.

Pijatan laktasi ini tidak boleh dilakukan sembarangan ya, Bunda. Tujuannya supaya pijatan laktasi efektif melancarkan saluran ASI kembali dan cara untuk relaksasi yang paling mudah.

Cara memijat payudara yang tepat dapat membantu mengenali dan mengatasi masalah seperti rasa sakit, pembengkakan payudara, saluran tersumbat atau mastitis, hingga infeksi pada jaringan payudara.

3. Rutin Memompa ASI dan Menyusui 

Kembali pada penyebab kenapa ASI bisa menggumpal yang disebabkan oleh teknik pumping yang salah, maka Bunda perlu memperbaiki cara pumping yang tepat. Lakukan pumping ASI secara rutin atau menyusui secara langsung untuk meringankan pembengkakan di area payudara serta membuat gumpalan ASI cepat teratasi. 

Kapan Harus ke Dokter?

Apabila gejala ASI menggumpal masih cukup ringan dan berangsur membaik, Bunda cukup lakukan perawatan rumahan, ya. Namun jika kondisinya tak kunjung membaik, maka bisa berkonsultasi dengan dokter atau konsultan laktasi untuk penanganan lebih lanjut agar proses menyusui kembali lancar dan nyaman.

Hegen memperkenalkan produk Hegen Electric Breast Pump, Hegen Manual Breast Pump, dan juga Hegen Breast Milk Storage untuk kebutuhan pumping ASI dengan corong yang terbuat dari silikon yang lembut.

Breast pump dari Hegen sangat ringan, compact, dan portable. Memiliki daya hisap kuat namun tidak mengeluarkan suara. Electric Breast Pump dari Hegen bahkan bisa berfungsi sebagai bisa dijadikan alat pijat.

Cukup dengan mengganti eCap dengan Kneading Ring yang menyerupai alat pijat bekam, membantu Bunda meringankan nyeri saat menyusui dan mengatasi masalah seperti ASI tersumbat. Manfaatnya juga banyak untuk membantu menstimulasi sirkulasi, meredakan pembengkakan payudara hingga meningkatkan hormon bahagia.

Seluruh produk Hegen terbuat dari material berkualitas tinggi, bebas BPA, food-grade, dan aman untuk si Kecil. 

Untuk mengenal lebih jauh tentang produk baby care dari Hegen, Bunda bisa langsung menuju koleksi produk Hegen dan bisa langsung belanja online semua produk yang dibutuhkan di situs resmi Hegen.

Referensi 

Cleveland Clinic. Clogged Milk Duct: Causes, Symptoms & Treatment. https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/24239-clogged-milk-duct