7+ Cara Efektif Mengatasi Puting Luka karena Gigitan Bayi
Semua Bunda pasti menginginkan proses menyusui yang nyaman dan menyenangkan bersama si Kecil. Jadi, jika mengalami nyeri bahkan puting luka karena gigitan bayi jelas hal yang membuat tidak nyaman. Salah satu penyebab si Kecil menggigit puting ibu saat menyusui adalah posisi pelekatan yang kurang tepat atau ia kesal karena aliran ASI lambat.
Agar tak semakin memburuk dan bisa menyusui kembali dengan lancar, segera ambil langkah efektif cara mengatasi puting luka karena gigitan bayi. Mari Bunda bisa menyimak penjelasan selengkapnya di sini.
Cara Mengatasi Puting Luka karena Gigitan Bayi pada Ibu Menyusui
Kebiasaan bayi yang menggigit puting saat menyusu terkadang terjadi tidak hanya satu kali, namun bisa beberapa kali seiring giginya tumbuh. Saat terjadi berkali-kali, puting bisa terluka karena gigitan si Kecil sehingga menjadi lecet dan perih. Saat puting lecet, tentu Bunda tidak nyaman saat menyusui bahkan bisa trauma hingga akhirnya berhenti memberikan ASI.
Jika benar-benar berhenti memberikan ASI eksklusif kepada si Kecil, tentu ini akan menghambat pemberian nutrisi optimal kepadanya. Namun Bunda tidak perlu cemas, berikut ini beberapa cara mengatasi puting luka karena gigitan alami dengan cara-cara alami.
1. Oleskan ASI pada Area Puting yang Sakit
Pertama, cara mengatasi puting luka karena gigitan bayi secara alami adalah dengan mengoleskan area puting dengan ASI. Ini dinyatakan oleh studi ACS Publication, bahwa ASI sebenarnya mengandung anti bakteri yang bisa dimanfaatkan untuk mengobati puting yang terluka dan lecet sehingga rasa nyeri juga berkurang.
Caranya oleskan beberapa tetes ASI yang baru diperah ke area puting yang sakit sebelum dan sesudah menyusui, lalu biarkan permukaan puting kering dengan diangin-anginkan. Ada catatan, cara ini tidak dapat diterapkan apabila Bunda mengalami infeksi jamur di sekitar puting. Ini disebabkan jamur akan berkembang lebih cepat di kondisi yang lembap.
2. Bilas Area Puting Menggunakan Air Garam
Salah satu obat alami menyembuhkan puting luka karena gigitan bayi adalah membilas area puting dengan larutan air hangat dan garam. Ini adalah cara alami untuk menyembuhkan puting yang lecet karena sifat garam yang bisa menenangkan. Bunda bisa menerapkan cara ini sebanyak dua kali sehari untuk mempercepat penyembuhan luka.
3. Oleskan Krim Pelembap pada Area Puting yang Sakit
Saat ini sudah banyak tersedia krim khusus yang diformulasikan untuk membantu menyembuhkan lecet pada puting. Bunda bisa mengoleskan lanolin atau natural nipple cream lainnya untuk menjaga kulit di sekitar area puting yang luka cepat kering namun tetap lembap.
Contoh kandungan alami yang bagus untuk mengatasi puting yang luka dan terasa sakit seperti tea tree oil yang bersifat antiseptik, minyak zaitun, dan minyak almond yang berkhasiat melembapkan area puting. Pastikan juga formula krim food grade supaya aman jika tertelan bayi dan Bunda juga tidak perlu membilasnya dulu sebelum menyusui.
4. Kompres Hangat Area Payudara
Lakukan kompres hangat pada puting dan area payudara yang sakit untuk membersihkan area puting, membantu refleks pelepasan, meredakan peradangan, serta melancarkan produksi ASI. Cara kompres hangat sangat mudah, rendam handuk di dalam air hangat, lalu oleskan pada payudara dengan memfokuskan pada area yang meradang atau membengkak.
Kompres hangat ini bisa Bunda terapkan secara rutin setiap akan menyusui agar semakin payudara semakin terasa nyaman. Bunda bisa mandi dengan air hangat untuk merasakan efeknya hingga ke sekujur tubuh.
5. Mengonsumsi Obat Pereda Nyeri atas Resep Dokter
Apabila si Kecil masih sering menggigit puting Bunda saat menyusu dan terasa semakin perih dan nyeri, Bunda bisa mengonsumsi obat pereda nyeri akibat luka gigitan si Kecil. Jenis obat pereda nyeri ini bisa Bunda dapatkan dengan mudah di apotek. Namun sebaiknya Bunda mengonsumsi obat atas resep dokter masing-masing. Jangan sampai obat yang Bunda konsumsi malah justru mengganggu proses menyusui kepada si Kecil.
6. Jika Masih Sakit Direct Breastfeeding, Lakukan Pumping ASI
Jika kondisi puting Bunda sangat lecet dan perih sehingga sementara waktu sulit untuk menyusui secara langsung, lakukan pumping ASI. Pumping ASI bertujuan untuk membantu si Kecil tetap mendapatkan nutrisi ASI yang dibutuhkannya dan juga membantu proses penyembuhan puting lecet dan terluka semakin cepat. Biarkan puting diobati sementara waktu dan tidak menyusui langsung dulu dengan tetap pumping menggunakan alat pumping yang bagus.
Kami menawarkan HEGEN PCTO MANUAL BREAST PUMP MODULE dan HEGEN PCTO™ DOUBLE ELECTRIC BREAST PUMP NEW.
Baik manual maupun electric breast pump dilengkapi dengan SoftSqround™ flanges yang terbuat dari soft silicone untuk daya rekat terbaik dan lembut pada nipple dan kulit Bunda.
Uniknya, Hegen PCTOTM Double Electric Breast Pump memiliki kneading massage function yang membantu meredakan nyeri dan ketegangan akibat pembengkakan payudara.
Cukup letakkan kneading ring pada bagian saluran yang tersumbat dan rasakan sensasi bekam selama beberapa menit sebelum bayi menyusu langsung. Dengan pijatan laktasi ini membantu Bunda lebih rileks dan nyaman saat menyusui.
7. Ganti dengan Dot Bayi untuk Minum ASI
Penyebab si Kecil menggigit saat menyusu bisa karena sedang tumbuh gigi. Dalam jangka waktu yang Bunda inginkan, berikan si Kecil dot bayi yang bagus dari Hegen yang membuatnya tetap merasa nyaman seperti menyusui secara alami. Keunggulan dot bayi dari Hegen memiliki bentuk asimetris dengan kemiringan 20 derajat, sehingga bentuknya mirip dengan puting ibu. Terbuat dari bahan silikon yang lembut dan tentunya aman untuk gigi si Kecil saat menyusu.
Sesuaikan pemakaian dot Hegen berdasarkan usia si Kecil, ya Bunda. Teat Hegen ini memiliki deras aliran susu yang berbeda berdasarkan usia si Kecil. Mulai dari extra slow flow (newborn), slow flow (1 bulan), medium flow (>3 bulan), fast flow (>6 bulan), dan thick feed (>6 bulan).
Dapatkan rangkaian produk Hegen Breast Pump maupun perlengkapan bayi lainnya untuk menyusui semakin mudah, menyenangkan, dan sustainable hanya di situs resmi Hegen. Cek koleksinya dan checkout produk pilihan Bunda sekarang juga!
Referensi
ACS Publications. Diakses pada 2020. Human Milk Oligosaccharides Exhibit Antimicrobial and Antibiofilm Properties against Group B Streptococcus.