The Hegen Blog

8+ Tips Power Pumping agar Ibu Nyaman & ASI Jadi Berlimpah

Aktivitas menyusui terkadang terasa mengkhawatirkan, terutama saat ibu tidak memproduksi ASI yang cukup saat menyusui atau sesi pumping. Bunda mungkin pernah mendengar istilah tentang power pumping sebagai cara untuk meningkatkan suplai ASI. 

Sebagian besar dokter atau konsultan ASI menyarankan metode pumping satu ini untuk meningkatkan produksi ASI. Pada artikel ini Hegen akan mengulas beberapa hal yang perlu Bunda ketahui tentang power pumping.

Apa itu Power Pumping?

Power pumping, atau dikenal dengan istilah cluster pumping merupakan aktivitas menyusui yang dilakukan lebih sering dalam interval waktu yang pendek. Konsep penting pumping dengan tenaga ini adalah meniru pola menyusui bayi baru lahir yang sering, sehingga mengirimkan sinyal pada tubuh untuk memproduksi lebih banyak ASI.

Sebagai gambaran awalnya, produksi ASI terkait dengan sistem supply and demand yang bekerja pada tubuh seorang ibu. Artinya, bayi yang sering menyusu akan memicu produksi ASI yang melimpah, begitu juga sebaliknya. 

Saat tubuh merasakan bahwa produksi ASI harus memenuhi kebutuhan bayi seoptimal mungkin, hormon ASI akan mulai untuk memproduksi lebih. Nah, power pumping diperlukan untuk memicu respon natural ini dengan mengirim sinyal secara alami pada tubuh untuk menghasilkan ASI lebih banyak tanpa mengonsumsi suplemen apapun.

Apa Manfaat Mencoba Power Pumping?

Pumping dengan mengerahkan tenaga ini adalah teknik pemompaan intensif yang sudah diakui sebagai metode yang efektif untuk meningkatkan suplai ASI pada ibu menyusui. Ternyata dengan membuat jadwal pumping ASI “bertenaga” ke dalam rutinitas menyusui sehari-hari, dapat membuahkan hasil positif. 

Dengan melakukan sesi pemompaan tenaga, yang biasanya berlangsung selama 60 menit, Bunda dapat merangsang produksi ASI berlimpah dan mendorong tubuh untuk memenuhi peningkatan kebutuhan ASI. Tekniknya bergantian terdiri dari sesi pumping dan istirahat untuk memaksimalkan pemompaan ASI supaya berlimpah. 

Pemompaan tenaga dalam rentang sesi menyusui ini telah menunjukkan hasil yang menggembirakan dengan peningkatan pasokan ASI yang signifikan hanya dalam beberapa hari. Nah, hanya ada satu kunci keberhasilan utama dalam proses ini adalah konsistensi untuk mencapai hasil ASI perah yang maksimal.

Bisa Bunda bayangkan bukan, power pumping sangat bermanfaat dalam perjalanan luar biasa mengASIhi buah hati tercinta karena membantu Bunda memberikan nutrisi terbaik untuk bayi. 

Cara Tepat Melakukan Power Pumping 

Jika Bunda baru pertama kali akan mencoba power pumping dan belum merasa yakin untuk memulai prosesnya dengan benar, tenang saja. Hal utama yang harus Bunda lakukan adalah pumping sesering mungkin dengan interval sekitar satu hingga tiga jam sekali. 

Dalam metode pumping ini, tidak ada batasan waktu tertentu yang harus dipatuhi berapa lama waktu pumping dalam setiap sesi. Jangan lupa ya Bun, ambil beberapa jeda istirahat dalam satu sesi pumping. 

Contoh jadwal pumping ASI elektrik dalam rentang waktu total satu jam dengan teknik power pumping adalah sebagai berikut: pumping 20 menit pertama, jeda 10 menit, pumping 10 menit, jeda 10 menit, dan pumping 10 menit.

Jika Bunda melakukan single pumping, gantilah dari satu payudara ke payudara lainnya saat jeda istirahat. Tujuannya agar kedua sisi payudara mendapatkan rangsangan yang sama. Cobalah dahulu, lakukan try and error untuk mendapatkan rutinitas pumping mana yang paling pas dan nyaman dengan kondisi Bunda. 

Tips agar Ibu Nyaman Melakukan Power Pumping

Bunda, berikut ini beberapa tips agar nyaman melakukan power pumping untuk memperbanyak produksi ASI yang dikeluarkan.

  1. Pertama, sebelum pumping hangatkan payudara terlebih dahulu selama 10 menit. Tujuannya untuk membantu melemaskan otot-otot di sekitar payudara dan memudahkan proses pumping. 
  2. Pilih perlengkapan breast pump yang tepat dan high quality. Bunda bisa gunakan double electric pump dengan pengaturan daya hisap dan kekuatan yang adjustable. Selama pumping, dengan pengaturan otomatis, Bunda bisa relax dan tangan bebas melakukan hal lain. 
  3. Sebelum pemompaan, pastikan dulu ukuran pompa ASI sesuai dengan payudara. Ukuran pompa yang pas akan memastikan kenyamanan selama Bilas pompa ASI dengan air hangat sampai bersih sebelum ditempelkan pada payudara ya, Bunda.
  4. Lakukan pumping di tempat yang tenang dan nyaman untuk membantu menstimulasi ASI keluar sehingga proses memerah lebih mudah.
  5. Mulai pumping dengan menyesuaikan kekuatan hisap pompa sesuai tingkat kenyamanan. Pertama jangan terlalu keras, namun pastikan cukup kuat untuk merangsang produksi ASI secara efektif.
  6. Jangan lupa di sela-sela pumping ambil istirahat untuk menghindari nyeri pada puting dan payudara. Teknik ini perlu dilakukan dengan konsisten dan memperhatikan kenyamanan Bunda. 
  7. Jangan lupa menjaga tubuh tetap terhidrasi untuk mendukung produksi susu. Minumlah air putih yang cukup dan makanan booster ASI seperti oatmeal, sayuran hijau, dan lainnya.
  8. Sebelum dan saat sesi power pumping, pijat payudara dengan lembut menggunakan teknik breast compression. Ini akan membantu menstimulasi aliran ASI dan mendorong pengosongan ASI. Bunda bisa coba fitur pijat otomatis yang dimiliki Hegen Electric Breast Pump.

Pertimbangkan menggunakan pompa ASI elektrik dibandingkan pompa ASI manual untuk mengoptimalkan power pumping. Hegen PCTO Double Electric Breast Pump New sangat ideal karena flensa/corongnya dirancang agar nyaman, lembut menempel di puting, serta tidak akan terasa sakit meskipun sering pumping. 

Kunjungi website resmi Hegen Indonesia sekarang juga untuk mengetahui lebih lanjut tentang produk electric breast pump dan perlengkapan menyusui lainnya. Yuk segera checkout barang yang Bunda butuhkan. 

Itulah beberapa informasi yang perlu Bunda ketahui mengenai power pumping yang efektif untuk meningkatkan suplai ASI. Perlu dipahami, artikel ini ditujukan sebagai informasi, bukan cara menyusui terbaik yang disarankan dari sisi medis. Selalu berkonsultasi dengan dokter atau konsultan laktasi terkait dengan cara menyusui terbaik sesuai kondisi masing-masing.


Referensi

Annisa Karnesyla. HaiBunda.com. Tips agar Teknik Power Pumping Sukses Memperbanyak ASI, Perhatikan Jadwalnya. https://www.haibunda.com/menyusui/20201229204442-54-182757/tips-agar-teknik-power-pumping-sukses-memperbanyak-asi-perhatikan-jadwalnya

Hegen.com. Power Pumping Guide & Schedule for Breastfeeding Mums. https://www.hegen.com/blogs/hegen-community/an-insightful-power-pumping-guide-for-breastfeeding-mothers