Seribu hari pertama kehidupan atau 1000 HPK adalah masa-masa terpenting dalam kehidupan seorang anak dimulai sejak dalam kandungan. Pertumbuhan bayi pada periode emas atau golden age ini berlangsung cepat serta mempengaruhi kualitas dan kesehatan anak di masa depan.

Masa seribu hari pertama kehidupan harus diperhatikan dengan baik karena akibat yang ditimbulkan pada masa ini bersifat permanen dan tidak dapat dikoreksi. Oleh karena itu, status gizi ibu dan pemenuhan gizi yang optimal pada periode ini, berpeluang tinggi membuat anak lebih sehat, produktif, hidup lebih lama, serta menurunkan risiko penyakit degeneratif.

Mari pelajari bersama seputar 1000 hari pertama kehidupan anak serta tips yang perlu orang tua lakukan selama periode emas ini.

Arti 1000 HPK adalah…

Menurut Pusat Studi Pangan dan Gizi Universitas Gadjah Mada, seribu hari pertama kehidupan atau 1000 HPK adalah masa awal kehidupan di saat terbentuknya janin di dalam kandungan (270 hari) hingga dua tahun pertama kehidupan bayi (730 hari). 

DImulai saat di dalam kandungan ibu, organ-organ penting di dalam tubuh bayi seperti otak, jantung, paru-paru, ginjal, dan tulang. Setelah lahir, bayi lanjut berkembang selama dua tahun setelah kelahiran, kemudian anak mulai beradaptasi dan mencapai puncak perkembangan fungsi kognitif. 

Tips Bagi Orang Tua untuk Optimalkan Tumbuh Kembang Anak selama 1000 HPK

Seribu hari pertama kehidupan (1000 HPK) sangat krusial bagi tumbuh kembang bayi sejak ia dilahirkan karena disebut sebagai golden age di mana perkembangannya yang pesat menentukan kualitas dan kesehatan anak di masa mendatang.

Nah, untuk memaksimalkan tumbuh kembang anak, beberapa tips bagi orang tua selama 1000 HPK adalah sebagai berikut:

1. Perhatikan asupan gizi yang baik terutama bagi calon ibu, janin hingga anak saat memasuki 1000 HPK. Akibat asupan gizi yang tidak optimal berpotensi terjadi gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak. Mulai dari terjadi penyakit tidak menular, gangguan pertumbuhan kognitif, gangguan pertumbuhan tinggi badan bahkan hingga stunting. 
2. Selama masa kehamilan berlangsung, ibu hamil sangat disarankan untuk mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang sesuai kebutuhan. Perbanyak konsumsi sayur dan buah yang kaya nutrisi dalam menu makanan harian.
3. Konsumsi suplemen tablet besi (Fe), asam folat, dan vitamin C yang dibutuhkan untuk menjaga ibu hamil dari risiko anemia atau kekurangan darah.
4. Ibu hamil mengonsumsi tablet tambah darah (TTD) minimal 90 tablet selama masa kehamilan.  
5. Ibu hamil disarankan secara rutin memeriksakan kehamilannya ke dokter kandungan.
6. Usahakan ibu hamil dapat mengelola stres dengan baik karena stres berlebihan bisa mengancam perkembangan otak janin. Agar emosi dan mental ibu tetap stabil, butuh kerja sama dari suami, keluarga, orang-orang terdekat, dan tenaga kesehatan profesional.
7. Saat masuk masa kehamilan trimester ke-3, ibu dan ayah sebaiknya perbanyak informasi terkait menyusui, mulai dari manfaat, posisi yang tepat, serta cara menangani masalah menyusui (ASI tersumbat, puting lecet, bayi bingung puting). 
8. Pada kehidupan 730 hari setelah melahirkan, hal-hal yang harus diperhatikan seperti asupan nutrisi yang bergizi untuk ibu menyusui dan bayi, pencegahan penyakit dan imunisasi, serta deteksi dan stimulasi tumbuh kembang anak.
9. Semua anak yang lahir harus memperoleh Inisiasi Menyusui Dini. Ibu harus mendapat dukungan untuk memberikan ASI eksklusif.
10. MEmasuki usia 6 bulan, orang tua belajar memberikan makanan pendamping ASI (MPASI), mulai dari makanan cair/lumat (6-8 bulan), makanan lembek dan lunak/semi padat (8-12 bulan), dan makanan padat (12-24 bulan). Utamakan 4 nutrisi lengkap: karbohidrat, protein hewani dan nabati, sayuran, dan lemak tambahan.
11. Berikan rasa kasih sayang, rasa aman, lingkungan yang sehat, dan stimulasi yang tepat sesuai tumbuh kembang anak.

Kunci terpenting selama menjalani masa 1000 HPK adalah terus meningkatkan status gizi dan kualitas kesehatan ibu hamil dan anak sejak dalam kandungan. Ini menjadi pondasi terpenting untuk kelak melahirkan generasi maju di masa mendatang. 

Dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan dan gizi selama tumbuh kembang anak, Hegen berkomitmen menghadirkan produk baby care yang inovatif, sustainable, dan cocok menjadi long term investment. Dapatkan produk botol susu PPSU, dot anti kolik berkualitas, dan lainnya hanya di situs resmi Hegen. Grab yours now!

Referensi 

1. Anonim. https://www.herminahospitals.com/id/articles/pentingnya-1000-hari-pertama-kehidupan-pada-anak.
2. Pusat Studi Pangan dan Gizi UGM. Pentingnya Seribu Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK). https://cfns.ugm.ac.id/2022/10/24/pentingnya-seribu-hari-pertama-kehidupan-1000-hpk/
3. RSUD Sidoarjo. Gizi Dalam 1000 Hari Pertama Kehidupan. https://rsd.sidoarjokab.go.id/pages/artikel/gizi-dalam-1000-hari-pertama-kehidupan